Setelah membaca artikel cara cek kondisi mesin dari melihat warna busi. Mari simak ulasan mengenai ‘cara cek busi fungsi atau tidak’
berikut ini.
Melakukan perawatan rutin tentu
diperlukan untuk memperpanjang usia motor. Jangan sampai menunggu motor rusak,
terlebih menunggu motor mogok di jalan untuk melakukan servie ke bengkel, justru
akan sangat merepotkan bukan?
Selain perawatan rutin, cara
mengetahui kondisi motor dalam keadaan sehat atau tidak, yaitu busi. Seperti yang
telah diulas pada artikel sebelumnya baca di sini.
Walaupun kecil, kalau rusak
dijamin motor tidak akan nyala. Fungsi utama busi adalah memantik api di dalam
ruang pembakaran motor yang berbeda silinder head. Untuk bisa jalan, campuran
bensin dan udara akan dibakar oleh busi.
Bagaimana cara mengecek busi yang
berfungsi atau tidak?
Jika Anda menggunakan motor tipe
bebek atau sport, bisa langsung mencopot busi yang berada di sebelah kanan silinder
head. Yang repot kalau Anda menggunakan motor matik. Anda harus lepas bodi terlebih dahulu, sebab blok silindernya tertutup bodi
motor. Untuk itu, Anda perlu menggunakan kunci busi yang sudah disediakan di toolkit.
Cara Mencopot dan Memasang Busi pada Motor Bebek |
Pertama, cabut kop kabel busi.
Putar berlawanan arah jarum jam untuk melepasnya. Kalau sudah terbuka, cek
kondisi elektroda busi alias ujung busi yang tertanam ke dalam ruang
pembakaran. Busi yang sudah terlepas dari
ruang bakar, dipasang lagi ke kop kabel businya. Lalu, tempelkan elektroda busi
ke bagian yang terbuat dari besi di motor.
Bisa di footstep atau
rangka. Setelah itu, selah motor dengan kick starter. Agar lebih
mudah melakukan pengecekan, sebaiknya minta tolong teman untuk jadi orang yang
memegang busi atau menendang kick starter (salah satunya), sedangkan Anda
melakukan yang sebaliknya.
Untuk Anda yang ingin memeriksa
busi nyala atau tidak dengan cara ini, usahakan menggunakan sarung tangan agar
tidak kesetrum. Sebab, saat di-kick starter, busi akan memancarkan kilat
listrik. Busi terbilang sehat jika kilatnya berwarna kebiruan. Jika api
kilatnya terlihat kecil dan tidak bertenaga, tandanya busi sudah mulai lemah.
Kalau tidak ada kilat api, itu artinya busi sudah rusak dan harus segera
diganti.
Itulah cara sederhana untuk mengecek kondisi busi motor Anda.
Sedangkan perawatan untuk menjaga kondisi busi motor Anda agar tetap sehat dan awet, sebaiknya lakukan service pembersihan karbon pada ruang bakar mesin (lubang busi) motor Anda yang berfungsi untuk membersihkan karbon pada ruang bakar mesin tersebut.
Lakukan ‘GURAH MESIN’ pada motor Anda. Anda sudah dapat melakukan GURAH MESIN saat speedometer menunjukan angka ≥25.000 km atau ± 1 (satu) tahun pemakaian kendaraan. Dapat digunakan untuk motor, juga kendaraan lain seperti : mobil, truk, atau mesin diesel. Setelah melakukan ‘GURAH MESIN’ performa motor Anda akan kembali seperti baru, juga bisa mengembalikan power dan torsi mesin. Jadi, bisa mengurangi biaya perawatan Motor Anda.
Referensi :dari berbagai sumber
Sedangkan perawatan untuk menjaga kondisi busi motor Anda agar tetap sehat dan awet, sebaiknya lakukan service pembersihan karbon pada ruang bakar mesin (lubang busi) motor Anda yang berfungsi untuk membersihkan karbon pada ruang bakar mesin tersebut.
Gurah Mesin Motor |
Gambaran Proses Gurah Mesin |
Gurah Mesin Mobil |
Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418
PIN : 26A63418
Konsultasi 24 jam GRATIS
Semoga artikel tersebut bermanfaat.
Salam min-GM!Semoga artikel tersebut bermanfaat.
Referensi :dari berbagai sumber
0 comments:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan baik. Kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun.